10 Handphone Termahal Didunia

Kebutuhan akan ponsel saat ini bukan terbatas sebagai alat komunikasi semata. Dewasa justru ada beberapa orang bahkan perusahaan yang khusus memproduksi ponsel untuk dijual dengan harga tak lazim (bernilai hingga miliaran rupiah). 

Masing-masing ponsel tersebut memiliki keunikan dan kemewahannya yang tidak dimiliki ponsel standar tentunya. Seperti apa bentuk ponsel tersebut?

Berikut 10 ponsel termahal dan termewah didunia:

  • Stuart Hughes iPhone 4 Diamond Rose Edition – USD $8 Juta (Rp76 miliar)

bodi ponsel ini dihiasi dengan berlian 100 karat tanpa cacat, dan logo Apple dibentuk dengan lebih dari  53 berlian. Tombol home pada Iphone ini dilengkapi dengan 7,4 karat berlian pink yang langka.

  • Goldstriker iPhone 3GS Supreme: USD $3,2 Juta (Rp30,4 miliar)

Iphone Goldstriker 3GS Supreme merupakan gadget mewah rancangan Stuart Hughes. Iphone ini bertatahkan emas murni 22 karat seberat 271 gram  serta dilapisi lebih dari 200 berlian. Logo Apple pada panel belakang terbuat dari 53 permata sedangkan tombol home pada panel depan dilapisi dengan berlian 7,1 karat.

  • Peter Aloisson's Kings Button iPhone: USD $2,4 Juta (Rp22,8 miliar)

Peter Aloisson's Kings Button adalah iPhone berhiaskan permata. Pada setiap sisi ponsel ini ditaburi 138 berlian. Namun daya tarik utama terletak pada tombol Home, sebab tombol tersebut terbuat dari 6,6 karat berlian putih yang langka.


  • Diamond Crypto Smartphone: USD $1.3 Juta (Rp12,3 miliar)

Ponsel ini diproduksi oleh JSC Ancort dan terbungkus dengan dasar platinum serta memiliki 50 berlian termasuk delapan berlian langka berwarna biru terang. Tombol navigasi dan logo Ancort berlapiskan 18 karat rose gold.


  • GoldVish Le Million: USD $1.3 Juta  (Rp12,3 miliar)

GoldVish Le Million menggunakan VVS1 (hanya mikroskopis cacat) berlian dengan 18 karat emas putih. Menariknya, ponsel ini terdiri dari fitur normal yakni memiliki radio FM dan fungsi pemutaran MP3.


  • Gresso Luxor Las Vegas Jackpot - USD $1 Juta (Rp9,5 miliar)

Ponsel ini merupakan ponsel ultra-eksklusif karena jumlah produksi yang terbatas, yakni hanya tiga unit. fitur ponsel ini sendiri terdiri dari berlian hitam 45,5 karat sebagai dekorasi pada panel depan dan pada panel belakang terbuat dari kayu blackwood Afrika berusia 200 tahun yang merupakan kayu termahal di dunia. Bukan itu saja, setiap tombol merupakan potongan dari kristal safir yang dipoles tangan. Semua bahan-bahan mewah diatur dalam bingkai emas solid seberat 180 gram.


  • Vertu Signature Cobra: USD $310.000 (Rp2,9 miliar)

Vertu Signature Cobra adalah ponsel edisi terbatas. Ponsel ini begitu eksklusif karena hingga saat ini hanya diproduksi sebanyak 8 buah saja. Ponsel ini diproduksi olen Boucheron Shop, toko perhiasan di Perancis. Ponsel ini memiliki dua berlian, dua zamrud dan 439 batu rubi yang digunakan untuk menampilkan hiasan cobra.


  • Sony Ericsson Black Diamond – USD $ 300.000 (Rp2,8miliar)

Sony Ericsson Black Diamond memiliki kamera 4 megapiksel. Casing ponsel ini dilapisi dengan polikarbonat dengan cermin cladding. Teknologi OLED (organic light-emitting diode) yang digunakan dalam telepon memberikan efek layar tanpa batas.


  • Nokia 8800 Arte: $ 134.000 (Rp1,2 miliar)

Nokia 8800 Arte dirancang oleh Peter Aloisson. ponsel ini dilapisi emas putih 18 karat murni. Terdiri dari  lebih dari 680 berlian merah muda dan putih, membuat ponsel ini tampak mewah. Selain itu ponsel ini juga memiliki kamera 3,15 megapiksel autofocus dan video, pemutar musik serta Bluetooth.


  • Ulysse Nardin adalah Ketua – Kisaran USD $ 49.500 (Rp470 juta)

The Chairman besutan Ulysse Nardin merupakan ponsel jenis  Android smartphone. Keunggulan dari ponsel ini karena berlayar sentuh dan juga memiliki tombol angka fisik. Nama Ulysse Nardin sering dikaitkan dengan jam tangan mewah. Dan fakta tersebut ditunjukkan pada desain Chairman yang sangat mutakhir. Pada volume control ponsel ini dirancang menyerupai tombol jam sementara mahkota yang terdapat pada ponsel ini dapat digulung untuk menghasilkan listrik untuk tenaga ponsel.


Ayah,, Lebih Berharga Dirimu Dari Uang Itu

Salah satu da’i berkata, “Ada seorang laki-laki memiliki hutang, dan pada suatu hari datanglah kepadanya pemilik hutang, kemudian mengetuk pintunya. Selanjutnya salah seorang putranya membukakan pintu untuknya. Dengan tiba-tiba, orang itu mendorong masuk tanpa salam dan penghormatan, lalu memegang kerah baju pemilik rumah seraya berkata kepadanya, “Bertakwalah kepada Allah, bayar hutang-hutangmu, sungguh aku telah bersabar lebih dari seharusnya, kesabaranku sekarang telah habis, sekarang kamu lihat apa yang kulakukan terhadapmu hai laki-laki?!

Pada saat itulah sang anak ikut campur, sementara air mata mengalir dari kedua matanya saat dia melihat ayahandanya ada pada kondisi terhina seperti itu.
Dia berkata,”Berapa hutang yang harus di bayar ayahku?’
Dia menjawab,”Tujuh puluh ribu real.”

Berkata sang anak,”Lepaskan ayahku, tenanglah, bergembiralah, semua akan beres.”
Lalu masuklah sang anak kekamarnya, dimana dia telah mengumpulkan sejumlah uang yang bernilai 27 ribu Real dari gajinya untuk hari pernikahan yang tengah ditunggunya. Akan tetapi dia lebih mementingkan ayahanda dan hutangnya daripada membiarkan uang itu di lemari pakaiannya. Sang anak masuk ke ruangan lantas berkata kepada pemilik hutang, “Ini pembayaran dari hutang ayahku, nilainya 27 ribu Real, nanti akan datang rizki, dan akan kami lunasi sisanya segera dalam waktu dekat Insya Allah.”

Di saat itulah, sang ayah menangis dan meminta kepada lelaki itu untuk mengembalikan uang itu kepada putranya, karena ia membutuhkannya, dan dia tidak punya dosa dalam hal ini. Sang anak memaksa agar lelaki itu mengambil uangnya. Lalu melepas kepergian lelaki itu di pintu sambil meminta darinya agar tidak menagih ayahnya, dan hendaknya dia meminta sisa hutang itu kepadanya secara pribadi.

Kemudian sang anak mendatangi ayahnya, mencium keningnya seraya berkata, “Ayah, kedudukan ayah lebih besar dari uang itu, segala sesuatu akan diganti jika Allah azza wa jalla memanjangkan usia kita, dan menganugerahi kita dengan kesehatan dan ‘afiyah. Saya tidak tahan melihat kejadian tadi, seandainya saya memiliki segala tanggungan yang wajib ayah bayar, pastilah saya akan membayarkan kepadanya, dan saya tidak mau melihat ada air mata yang jatuh dari kedua mata ayah di atas jenggot ayah yang suci ini.”

Lantas sang ayah pun memeluk putranya, sembari sesegukan karena tangisan haru, menciumnya seraya berkata, “Mudah-mudahan Allah meridhai dan memberikan taufiq kepadamu wahai anakku, serta merealisasikan segala cita-citamu.”
Pada hari berikutnya, saat sang anak sedang asyik melaksanakan tugas pekerjaannya, salah seorang sahabatnya yang sudah lama tidak dilihatnya datang menziarahinya. Setelah mengucapkan salam dan bertanya tentang keadaannya, sahabat tadi bertanya,

“Akhi (saudaraku), kemarin, salah seorang manajer perusahaan memintaku untuk mencarikan seorang laki-laki muslim, terpercaya lagi memiliki akhlak mulia yang juga memiliki kemampuan menjalankan usaha. Aku tidak menemukan seorang pun yang kukenal dengan kriteria-kriteria itu kecuali kamu. Maka apa pendapatmu jika kita pergi bersama untuk menemuinya sore ini?”

Maka berbinar-binarlah wajah sang anak dengan kebahagiaan, seraya berkata,
“Mudah-mudahan ini adalah do’a ayah, Allah azza wa jalla telah mengabulkannya.”
Maka dia pun banyak memuji Allah azza wa jalla. Pada waktu pertemuan di sore harinya, tidaklah manajer tersebut melihat kecuali dia merasa tenang dan sangat percaya kepadanya, dan berkata,
“Inilah laki-laki yang tengah kucari.”

Lalu dia bertanya kepada sang anak, “Berapa gajimu?”
Dia menjawab, “Mendekati 5 ribu Real.”
Dia berkata, “Pergi besok pagi, sampaikan surat pengunduran dirimu, gajimu 15 ribu Real, bonus 10% dari laba, dua kali gaji sebagai tempat dan mobil, dan enam bulan gaji akan di bayarkan untuk memperbaiki keadaanmu.”

Tidaklah pemuda itu mendengarnya, hingga dia menangis sambil berkata, “Bergembiralah wahai ayahku.”
Manajer pun bertanya kepadanya tentang sebab tangisannya. Maka pemuda itu pun menceritakan apa yang telah terjadi dua hari sebelumnya. Maka manajer itu pun memerintahkan untuk melunasi hutang-hutang ayahnya. Adalah hasil dari labanya pada tahun pertama, tidak kurang dari setengah milyar Real Berbakti kepada kedua orang tua adalah bagian dari ketaatan terbesar, dan bentuk taqarrub kepada Allah azza wa jalla yang teragung.

Dengan berbakti kepada keduanya rahmat-rahmat akan diturunkan, segala kesukaran akan disingkapkan. Dan Allah azza wa jalla telah mengaitkan antara berbakti kepada kedua orang tua dengan tauhid, Allah azza wa jalla berfirman: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang dari keduanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan ‘ah’ dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” [QS. Al Israa’. 23]

Di dalam shahihahin, dari hadits Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Aku pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, “Amal mana yang paling dicintai oleh Allah?” Maka beliau menjawab, “Shalat pada waktunya.” Kukatakan lagi, “Kemudian apa?” Beliau menjawab, “Berbakti kepada kedua orang tua.” Kukatakan, “Kemudian apa?” Beliau menjawab, “Kemudian jihad di jalan Allah.” [HR.al Bukhari & Muslim]

Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Akan datang atas kalian Uwais bin ‘Amir bersama dengan penduduk Yaman dari Murad kemudian dari Qorn. Dulu dia kena penyakit sopak, kemudian sembuh darinya kecuali selebar koin uang dirham. Dia punya seorang ibu yang dulu dia berbakti kepadanya. Seandainya dia bersumpah atas nama Allah, pastilah akan dipenuhiNya. Maka jika kamu mampu dia beristighfar untukmu, maka lakukanlah.” [HR. Muslim]

Ini pula Hiwah bin Syuraih, dia adalah salah seorang Imam kaum muslimin dan ulama yang terkenal. Dia duduk pada halaqohnya mengajar manusia. Berbagai thalib (penuntut ilmu) datang kepadanya dari segenap tempat untuk mendengar darinya. Maka suatu ketika ibunya berkata kepadanya, saat dia berada di tengah-tengah muridnya, “Berdirilah wahai Hiwah, beri makan ayam.” Maka dia pun berdiri dan meninggalkan kajian.

Ketahuilah wahai saudaraku yang tercinta, bahwasanya termasuk pintu-pintu sorga adalah Babul Walid (Pintu berbakti kepada orang tua). Maka janganlah kehilangan pintu tersebut, bersungguh-sungguhlah dalam menaati kedua orang tuamu. Demi Allah, baktimu terhadap keduanya termasuk diantara sebab-sebab kebahagiaanmu di dunia akhirat.

Aku memohon kepada Allah azza wa jalla agar memberikan taufik kepadaku dan seluruh kaum muslimin untuk berbakti kepada kedua orang tua dan berbuat baik kepada keduanya. Wallahu a`lam

*Kiriman dari Dr.Taufiq Ibn Muhammad Ibrahim, Madinah al-Munawwarah.Jazahullahu ‘anna khairan 

Sumber : Diketik ulang dari Majalah Qiblati Edisi 3, Tahun V, 12-1430/12-2009, Hal.92-95

kode-kode html




.post img:hover {
-o-transition: all 0.3s;
-moz-transition: all 0.3s;
-webkit-transition: all 0.3s;
-moz-transform: scale(1.3);
-o-transform: scale(1.3);
-webkit-transform: scale(1.3); }


.post img { background:#aaa; border-radius:px; -moz-border-radius:px; -webkit-border-radius:px; -o-transition:all 1.2s ease-out; -moz-transition:all 1.2s ease-out; -webkit-transition:all 1.2s ease-out; } .post img:hover { z-index:99; background:#993300; border-color:#00000; -o-transform:rotate(-10deg) scale(1.4) translate(5px,-3px); -moz-transform:rotate(360deg) scale(2) translate(1px,-3px); -webkit-transform:rotate(30deg) scale(2) translate(10px,-3px); }







/* kode untuk gambar zoom dan berputar
----------------------------------------------- */
.post img{-o-transition:all 1.5s ease;-moz-transition:all 1.5s ease;-webkit-transition:all 1.5s ease}.post img:hover{-o-transform:scale(1.2) rotate(360deg) translate(0px);-moz-transform:scale(1.2) rotate(360deg) translate(0px);-webkit-transform:scale(1.2) rotate(360deg) translate(0px);-o-transition:all 1.5s ease;-moz-transition:all 1.5s ease;-webkit-transition:all 1.5s ease}}


/* kode untuk huruf awal
----------------------------------------------- */
.awal {
float:left;
color: #000000;
background:#ffffff;
line-height:55px;
padding-top:1px;
padding-right:5px;
font-family:times;
font-size:70px;

/* kode untuk huruf awal besar
----------------------------------------------- */
.dropcaps {
color: #000;
float: left;
font-family: "Old London";
font-size: 350%;
line-height: 45px;
padding-right: 3px;
}

/* kode untuk huruf awal besar untuk huruf awal dipostingan
----------------------------------------------- */
F




Ilmuan Ungkap Berduaan Dengan Lawan Jenis Picu Penyakit

Fakta mencengangkan diungkap para peneliti baru-baru ini. Baru-baru ini sebuah penelitian membuktikan bahaya berkhalwat (berdua-duaan dengan bukan muhrim) dapat memicu terjadinya berbagai penyakit. Salah satunya adalah stres.

Ya, para peneliti di Universitas Valencia mengemukakan bahwa seorang yang berkhalwat dengan lawan jenisnya akan menyebabkan kenaikan sekresi hormon kortisol. Lantas apa hormone Kortisol itu? Kortisol adalah hormon yang memicu terjadinya stres dalam tubuh. Meskipun subjek penelitian dengan cara mensimulasi wanita yang sendirian, namun tetap saja hal tersebut tidak mampu mencegah tubuh dari sekresi hormon kortisol.

“Cukuplah anda duduk selama lima menit dengan seorang wanita. Anda akan memiliki proporsi tinggi dalam peningkatan hormon tersebut,” inilah temuan studi ilmiah baru-baru ini yang dimuat pada Daily Telegraph!

Para ilmuwan mengatakan bahwa hormon kortisol sangat penting bagi tubuh dan berguna untuk kinerja tubuh tetapi dengan syarat mampu meningkatkan proporsi yang rendah. Namun jika meningkatnya hormon dalam tubuh dan proses tersebut terus berulang, maka yang demikian dapat menyebabkan meningkatnya nafsu seksual.

Tolak ukur dalam penelitian tersebut hanya terletak pada proses hormone. Dalam penelitian itu menyimpulkan bahwa tegangan yang tinggi hanya terjadi ketika seorang laki-laki berduaan dengan lawan jenis (bukan mahram), dan tegangan tersebut akan terus meningkat pada saat wanitanya memiliki daya tarik lebih besar! itulah yang ditulis laman islampos.com

Para peneliti mengatakan bahwa ketika ada lawan jenis di sekitar pria, kemungkinan sang pria besar membayangkan bagaimana mulai membangun hubungan dengan sang wanita. Dan dalam penelitian lain, para ilmuwan menekankan bahwa situasi ini jika diulang (dengan kata lain jika keadaan seperti itu dibiarkan), bukan mustahil akan bermunculan berbagai penyakit kronis, pastinya akan menimbulkan masalah psikologis dan kehancuran moral yang teramat parah tingkatnya.

Diharamkannya Khalwat Dalam Islam

Perintah untuk tidak berkhalwat (berdua-duaan) antara seorang pria dan wanita bukan mahram selama ini dipatuhi seorang mukmin sebagai ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya. Tapi, jarang dari kita yang mengetahui alasan ilmiah di balik perintah itu.

Kenapa hal tersebut dilarang dan dianggap berbahaya oleh syariat Islam? Bagian tubuh mana yang ternyata berpengaruh terhadap kondisi khalwat itu?

Kita semua tahu hadits yang terkenal yang mengatakan: “Tidaknya ada orang yang seorang laki-laki berkhlawat dengan wanita kecuali setan adalah yang ketiga, hadits ini menegaskan diharamkannya berkhalwat bagi seorang pria dengan wanita asing atau bukan mahramnyaI . karena itu Nabi saw melalui syariat ini menginginkan kita menghindari banyak penyakit sosial dan fisik.

Ketika seorang beriman mampu menghindari diri dari melihat wanita (yang bukan mahram) dan menghindari diri dari berkhalwat dengan mereka, maka ia mampu mencegah penyebaran amoralitas dan dengan demikian melindungi masyarakat dari penyakit epidemi dan masalah sosial, dan mencegah individu dari berbagai penyakit …

Kami sampaikan kepada mereka yang tidak puas dengan agama kami yang hanif: Bukankah Islam sebagai agama layak dihormati dan diikuti?

Kesimpulan: Jadi untuk menghindari berbagai macam penyakit berbahaya ada baiknya untuk tidak berduaan dengan lawan jenis yang bukan muhrim. Kira-Kira di zaman seperti sekarang ini bisa gak ya?

Obama Terpilih, Amerika Akan Menjadi Lebih Ramah

Barack Obama terpilih kembali untuk kedua kalinya menjadi orang nomor satu di negara Adidaya. Dengan terpilihnya Obama sebagai presiden AS, maka akan menjadikan Amerika lebih ramah terhadap Indonesia.

Hal itu diungkapkan oleh pengamat politik Philip J. Vermonte. Menurutnya, Barack Obama akan membuat Amerika Serikat (AS) menjadi lebih ramah dengan Indonesia yang akan membuat hubungan bilateral Indonesia dan AS akan semakin berkembang.

"Sejak Obama terpilih, dia tampil friendly dengan Indonesia. Strategic Partnership (kemitraan strategis) AS dan Indonesia juga akan tetap berlanjut," ujar Philip di Hotel Kempinsky, Rabu (7/11/2012).

Sementara itu dari sisi internasional, Philip berpendapat pula bahwa, dunia akan jauh menyambut kemenangan Obama. Hal itu disebabkan karena, banyak negara-negara di dunia ini yang sudah akrab dan mengerti dengan baik bagaimana karakteristik Obama. Mereka dapat melanjutkan kerja samanya bersama AS dengan mudah.

Philip juga mengutarakan sejumlah faktor yang tampaknya akan membuat Obama sukses dalam meraih priode keduanya di Gedung Putih. Beberapa di antaranya adalah sikap Romney yang terus menerus menantang kebijakan populer Obama.

"Obama jauh lebih unggul dalam popular vote, kunci kemenangannya adalah di dalam krisis. Selama ini, Romney selalu menantang kebijakan Obama tapi Romney juga menyebabkan ketidakpastian kepada pendukung Obama," paparnya.

"Obama juga didukung oleh perempuan, terutama ibu-ibu yang putranya berperang di Irak. Kebijakan health care dan penarikan pasukan AS di Irak dan Afghanistan juga cukup disambut oleh orangtua para korban perang.

Meski demikian, Obama juga akan dihadapkan dengan tantangan yang sangat berat apabila terpilih sebagai Presiden Negeri Paman Sam. Salah satunya adalah menghadapi Kongres AS yang didominasi politisi Partai Republik.

Philip mengatakan, belakangan ini para politisi dari partai berlogo gajah itu sudah terlihat lebih konservatif dibandingkan sebelumnya. Republik juga belajar dari kekalahannya empat tahun lalu, yaitu pada saat John McCain dikalahkan Obama.

Sumber: Okezone.com

Cinta Tak Butuh Alasan

Ini kisah tentang dua sejoli yang sedang merajut cinta. Hubungan mereka kala itu sedang dalam masa-masa kasmaran yang begitu indah. Namun ada sesuatu yang mengganjal di benak si wanita. Ia masih belum mengetahui alasan apa yang membuat kekasihnya begitu mencintainya. Akhirnya si wanita pun memutuskan untuk bertanya kepada si pria alasan mengapa ia begitu mencintainya.

“Selama ini ku perhatikan kamu sangat mencintaiku. Bolehkah aku tau alasannya hingga kamu begitu mencintaiku?” Tanya si wanita. “Mengapa kau bertanya seperti itu? apakah salah bila aku terlalu mencintaimu?” ujar si pria balik bertanya.

“Tidak, aku sangat senang kamu begitu mencintaiku. Tapi aku hanya ingin memastikan alasan apa yang membuatmu begitu mencintaiku.” ujar si Wanita. “Tidak tau, aku tidak dapat menjelaskannya!” kata si Pria singkat.

“Mengapa kamu tidak dapat menjelaskannya? bagaimana mungkin kamu mencintaiku jika kamu tidak dapat menjelaskan alasanmu mencintaiku,” ucap si Wanita. “Tidak taulah, perasaan cinta itu mengalir begitu saja. Setiap didekatmu aku merasa sangat mencintaimu, Aku bisa membuktikan rasa cintaku padamu,” jelas si Pria.

Namun tampaknya si wanita tidak puas dengan jawaban si pria. “Kenapa begitu? Padahal kekasih temanku dapat menjelaskan mengapa ia mencintai temanku itu. Tapi kenapa kamu tidak?” “Maaf, tapi aku sungguh tidak dapat menjelaskannya. Yang pasti aku bisa membuktikannya.” tegas si Pria. “ Bukti!!!! aku tidak butuh bukti. Aku hanya ingin mendengar alasanmu mencintaiku,” kata si Wanita Kesal.

Merasa terdesak, akhirnya si pria pun mengungkapkan alasan mengapa ia begitu mencintai kekasihnya. ”Oke,,, aku mencintaimu karena rupamu yang cantik, suara mu yang merdu, senyummu yang indah, perhatianmu, kebijaksanaanmu, pokoknya semua sikapmu aku suka,” ungkap si pria.

Mendengar pengakuan itu membuat perasaan si wanita sangat puas. Sayangnya beberapa hari kemudian nasib naas menimpa si Wanita. dia mengalami kecelakaan serius. Sudah tiga hari dia mengalami koma. Setiap hari si Pria datang untuk memaastikan kekasihnya telah sadar. Pada hari keempat si pria menaruh surat disisi kekasihnya itu.

Demikian isi surat tersebut:

“Sayangku, dahulu kamu pernah bertanya alasanku mencintaimu. Aku berkata karena suaramu yang merdulah membuatku mencintaimu. Sekarang dapatkah kamu berkata-kata? Tidak. Oleh karena itu aku tidak bisa lagi mencintaimu.

Karena rupamu yang cantik maka aku mencintaimu. Sekarang berkacalah!! apakah kamu masih cantik? Tidak. Oleh karena itu aku tidak dapat mencintaimu.

Karena senyummu yang indah maka aku mencintaimu. Sekarang masih bisakah kamu tersenyum indah? Tidak. Maka dari itu aku tidak bisa mencintaimu.

Karena perhatianmu, kebijaksanaanmu serta kasih sayangmu yang membuatku mencintaimu. Sekarang masih bisakah kau melakukan hal itu untukku? Tidak. Oleh sebab itu aku tidak dapat lagi mencintaimu.

Sayang,, jika cinta memerlukan alasan seperti yang kamu inginkan. Maka tak ada alasan lagi bagiku untuk mencintaimu.

Apakah cinta butuh alasan? TIDAK!!! oleh sebab itu aku masih sangat mencintaimu. Cinta sejati adalah cinta yang datang tanpa alasan. Sebab tidak semua manusia dapat mencinta tanpa alasan.”

Tambora, Kebudayaan Yang Lenyap Terkubur Abu

Tambora adalah sebuah desa sekaligus budaya yang hilang di Pulau Sumbawa lantaran terkubur oleh abu dan aliran piroklastik dari letusan besar Gunung Tambora pada 10 April 1815. Jumlah korban meninggal dan hilang akibat peristiwa ini diklaim mencapai 90.000 jiwa. Ini merupakan bencana letusan gunung berapi terdahsyat yang pernah tercatat dalam sejarah.

Konon dampak letusan gunung Tambora kala itu turut menggetarkan dunia. Wajar saja, letusan gunung Tambora ini lebih dahsyat 4 kali lipat dari letusan gunung Krakatau pada tahun 1883, dan enam kali lebih hebat dari letusan gunung Pinatubo pada 9 Juni 1991 yang menyebabkan kehancuran kota Roman Pompeii, Filipina.

Gunung berapi Tambora melepaskan tephra lebih dari 30 kilometer kubik dan dipercaya setidaknya menciptakan 400 ton gas sulphur dioxide di lapisan atmosfir sehingga menyebabkan pendinginan global hingga suhu 1 derajat Celcius. Kemudian oleh para ahli volcanologi peristiwa ini dikenal sebagai "The Year Without A Summer (Tahun tanpa musim panas)."

Akibat peristiwa ini, Banyak Ladang di berbagai belahan dunia berangsur mati pada bulan Juni, Juli dan Agustus. Di Prancis dan Jerman, ladang anggur dan jagung pun mati, jika pun tak mati maka imbasnya adalah gagal panen.

Para Ilmuwan lokal dan mancanegara yang penasaran pun mencoba untuk mencari puing-puing desa Tambora yang hilang bak ditelan bumi. Pada tahun 2004, sebuah tim gabungan dari University of Rhode Island, tim dari University of North Carolina di Wilmington, serta tim dari Direktorat Vulkanologi Indonesia memulai penggalian arkeologi di Tambora. Tim tersebut dipimpin oleh Haraldur Sigurdsson.

Untuk melakukan pencarian situs bukanlah hal yang mudah, tim haruslah terlebih dulu memotong batuan apung dan tumpukan abu vulkanik yang memiliki ketebalan mencapai 3 meter. Selama enam minggu penggalian akhirnya ilmuan menemukan bukti pertama dari sebuah kebudayaan yang lenyap akibat letusan Tambora. Situs ini terletak jauh didalam hutan, sekitar 25 km (15,5 mil) sebelah barat Kaldera, 5 km dari tepi pantai.

Menggunakan radar penembus, Ilmuan berhasil menemukan rumah kecil yang telah tertimbun abu sisa vulkanik. Saat rumah digali, ditemukanlah sisa-sisa tulang dua orang dewasa, mangkuk perunggu, pot keramik, serta alat besi dan artefak lainnya.


Dalam temuan tersebut, ternyata desain dan dekorasi artefak milik masyarakat Tambora memiliki kesamaan dengan artefak dari daerah Vietnam dan Kamboja. Tidak sampai disitu, untuk memastikan bahwa tulang yang ditemukan merupakan korban bencana letusan gunung Tambora maka ilmuwan melakukan pengujian.

Pengujian dilakukan dengan menggunakan teknik karbonisasi untuk mengungkapkan bahwa tulang yang ditemukan terdiri dari arang yang dibentuk oleh panas magma. Berdasarkan artefak yang ditemukan terutama benda perunggu, tim menyimpulkan bahwa orang-orang Tambora bukanlah masyarakat miskin. Bukti sejarah menunjukkan bahwa orang-orang di pulau Sumbawa dikenal sampai ke Hindia Timur sebagai penghasil madu, kuda, dan cendana yang digunakan untuk dupa dan obat-obatan. Daerah Tambora pun dianggap sebagai daerah pertanian yang sangat produktif.

Gunung Tambora adalah gunung yang terletak di Pulau Sumbawa. Pulau Sumbawa ini merupakan sebuah pulau yang terletak di provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Pulau ini dibatasi oleh Selat Alas di sebelah barat (memisahkan dengan Pulau Lombok), Selat Sape di sebelah timur (memisahkan dengan Pulau Komodo), Samudera Hindia di sebelah selatan, serta Laut Flores di sebelah utara.

Legenda Meletusnya Gunung Tambora

Banyak cerita berkembang terkait sejarah Gunung Tambora atau bagaimana awal mulanya hingga meletus. Mulai dari cerita pertapa sakti yang menghilang kala semedi di gunung tersebut dan menjadikannya awal mula penamaan Tambora (yang berarti mengajak (Ta = panggilan ajakan, mbora = untuk menghilang). Hingga kisah kedatangan perantau, orang suci yang dibunuh oleh Raja Tambora dan memicu kemarahan Tuhan melalui perantara sang gunung.

Kedahsyatan letusan Gunung Tambora dalam meluluhlantakkan peradaban di sekitarnya dapat kita lihat dari sisa kebudayaan masyarakat setempat yang hilang oleh tutupan lahar panas, dan mulai terkuak berkat penemuan arkeologis dari sejarawan lokal serta mancanegara. Temuan bahan logam dan gerabah menunjukkan kebudayaan maupun peradaban masyarakat setempat belum terlalu berkembang. Perkakas tersebut ada, berkat interaksi ekonomi melalui perdagangan dengan Suku Bugis, Mengkasar (Makassar), Maluku, Jawa, Melayu serta bangsa luar Nusantara seperti Arab dan China.

Hasil investigasi sebuah majalah nasional memuat panjang lebar terkait rekaman suasana magis/mistis melalui penuturan warga setempat, yang mengaku pernah memperoleh cincin dari fosil jari manusia yang sudah membatu dan tertimbun lahar beratus tahun lamanya. Diriwayatkan, cincin tersebut mengandung kekuatan supranatural, sanggup membuat pemakainya kasat mata. Sulit dipercaya memang, jika itu diungkap kepada khalayak yang sudah mengenal modernisasi teknologi dan globalisasi budaya. Namun demikianlah kisah mistis yang berkembang di sana.

Sebelum Gunung Tambora meletus, kita dapat mengetahui parahnya kerusakan moral pemimpin Tanah Tambora melalui tulisan Henri Chambert-Loir dalam buku “Kerajaan Bima dalam Sastra dan Sejarah” yang banyak mengutip penulis Belanda bernama Roorda van Eysinga (1841) dalam bukunya berjudul “Asal Mulanya Meletus Gunung Tambora”. Dalam buku tersebut dijabarkan kisah orang suci asal Tanah Bengkulu (Pulau Sumatera) yang bernama Said Idrus.

Said Idrus yang menumpang kapal orang Bugis singgah di Negeri Tambora untuk berniaga. Pada suatu hari saudagar ini merapat ke darat, berkeliling daerah setempat hingga sampai waktu sholat dzuhur. Ia pun berhenti sejenak untuk melaksanakan kewajiban agamanya. Orang dari negeri seberang ini terkaget ketika mendapati binatang (anjing) yang seharusnya tidak boleh berada di dalam masjid. Ia pun mengusirnya keluar. Melihat pengusiran ini, penjaga binatang tersebut marah dan melaporkan kepada Raja Tambora. Rupanya Raja Tambora adalah pemiliknya. Mendapati sesuatu yang tidak nyaman bagi peliharaannya, raja lalu memanggil Said Idrus untuk menghadap.

Kedatangan sang tamu disambut hidangan makanan dari kambing, termasuk binatang yang ia usir ketika sedang beribadah. Rupanya, Raja Tambora hendak menjebak Said Idrus dengan hidangan binatang yang ia berpantang untuk itu.

Setelah selesai memakan, raja memberitahukan perihal daging yang dimakan. Said Idrus mendebat, ia yakin raja telah salah menukar makanan. Mendapati penentangan seperti ini, raja murka dan meminta pengawal membunuh Tuanku Said Idrus. Saudagar ini dibawa ke atas Gunung Tambora. Pengawal menusukkan senjata ke tubuh Said Idrus, tetapi tidak mempan. Rupanya Said Idrus mempunyai ilmu kebal. Akhirnya dengan segala cara mereka memukuli Said Idrus beramai-ramai hingga kepala saudagar ini pecah bersemburan darah. Ia pun menemui ajalnya.

Menurut penuturan penulis Belanda ini, Konon, ketika pasukan pengawal berada di antara Tambora dan istana raja untuk pulang kembali, tiba-tiba batu, debu, lahar panas dari puncak gunung berhamburan keluar menerjang. Api mengikuti kemana orang-orang itu hendak berlari melarikan diri, hingga orang yang berlari ke laut pun terkejar.

Gunung Tambora memuntahkan perutnya dengan dahsyat. Api menyala di gunung, di negeri, di lautan, di bumi (angkasa). Ribuan orang mati terbakar. Belum padam api di gunung, menyusul kemudian datang air bah yang berasal dari tiga ombak besar dari arah Selatan. Negeri Tambora pun menjadi lautan, tujuh negeri kecil ikut tenggelam. Perahu dagang yang berlabuh terbawa hingga naik ke dalam hutan. Kemungkinan besar, karena terjangan Tsunami atau dalam istilah buku dinamakan empoh laut. “Sampai sekarang ini kapal boleh berlabuh di mana bekas Negeri Tambora adanya…,” begitulah petikan dalam buku tersebut.

Negeri-negeri tetangga Kerajaan Tambora seperti Sumbawa, Sanggara/Sanggar, Papekat/Pekat, Kerajaan Dompu dan Bima terkena bencana ini. Di Negeri Sumbawa hujan mengakibatkan binatang mati karena terpapar hujan abu. Tiga tahun lamanya warga negeri ini tidak bisa menggarap sawah. Puluhan ribu orang Sumbawa mati kelaparan, serta banyak lagi yang terkena wabah penyakit, besar kemungkinan akibat banyaknya bangkai hewan maupun manusia tidak terkubur. Mereka yang berhasil selamat meninggalkan negerinya mencari tempat aman.

Sumber referensi:
kompasiana.com

Tambora, Kebudayaan Yang Lenyap Terkubur Abu

Tambora adalah sebuah desa sekaligus budaya yang hilang di Pulau Sumbawa lantaran terkubur oleh abu dan aliran piroklastik dari letusan besar Gunung Tambora pada 10 April 1815. Jumlah korban meninggal dan hilang akibat peristiwa ini diklaim mencapai 90.000 jiwa. Ini merupakan bencana letusan gunung berapi terdahsyat yang pernah tercatat dalam sejarah.

Konon dampak letusan gunung Tambora kala itu turut menggetarkan dunia. Wajar saja, letusan gunung Tambora ini lebih dahsyat 4 kali lipat dari letusan gunung Krakatau pada tahun 1883, dan enam kali lebih hebat dari letusan gunung Pinatubo pada 9 Juni 1991 yang menyebabkan kehancuran kota Roman Pompeii, Filipina.

Gunung berapi Tambora melepaskan tephra lebih dari 30 kilometer kubik dan dipercaya setidaknya menciptakan 400 ton gas sulphur dioxide di lapisan atmosfir sehingga menyebabkan pendinginan global hingga suhu 1 derajat Celcius. Kemudian oleh para ahli volcanologi peristiwa ini dikenal sebagai "The Year Without A Summer (Tahun tanpa musim panas)."

Akibat peristiwa ini, Banyak Ladang di berbagai belahan dunia berangsur mati pada bulan Juni, Juli dan Agustus. Di Prancis dan Jerman, ladang anggur dan jagung pun mati, jika pun tak mati maka imbasnya adalah gagal panen.

Para Ilmuwan lokal dan mancanegara yang penasaran pun mencoba untuk mencari puing-puing desa Tambora yang hilang bak ditelan bumi. Pada tahun 2004, sebuah tim gabungan dari University of Rhode Island, tim dari University of North Carolina di Wilmington, serta tim dari Direktorat Vulkanologi Indonesia memulai penggalian arkeologi di Tambora. Tim tersebut dipimpin oleh Haraldur Sigurdsson.

Untuk melakukan pencarian situs bukanlah hal yang mudah, tim haruslah terlebih dulu memotong batuan apung dan tumpukan abu vulkanik yang memiliki ketebalan mencapai 3 meter. Selama enam minggu penggalian akhirnya ilmuan menemukan bukti pertama dari sebuah kebudayaan yang lenyap akibat letusan Tambora. Situs ini terletak jauh didalam hutan, sekitar 25 km (15,5 mil) sebelah barat Kaldera, 5 km dari tepi pantai.

Menggunakan radar penembus, Ilmuan berhasil menemukan rumah kecil yang telah tertimbun abu sisa vulkanik. Saat rumah digali, ditemukanlah sisa-sisa tulang dua orang dewasa, mangkuk perunggu, pot keramik, serta alat besi dan artefak lainnya.


Dalam temuan tersebut, ternyata desain dan dekorasi artefak milik masyarakat Tambora memiliki kesamaan dengan artefak dari daerah Vietnam dan Kamboja. Tidak sampai disitu, untuk memastikan bahwa tulang yang ditemukan merupakan korban bencana letusan gunung Tambora maka ilmuwan melakukan pengujian.

Pengujian dilakukan dengan menggunakan teknik karbonisasi untuk mengungkapkan bahwa tulang yang ditemukan terdiri dari arang yang dibentuk oleh panas magma. Berdasarkan artefak yang ditemukan terutama benda perunggu, tim menyimpulkan bahwa orang-orang Tambora bukanlah masyarakat miskin. Bukti sejarah menunjukkan bahwa orang-orang di pulau Sumbawa dikenal sampai ke Hindia Timur sebagai penghasil madu, kuda, dan cendana yang digunakan untuk dupa dan obat-obatan. Daerah Tambora pun dianggap sebagai daerah pertanian yang sangat produktif.

Gunung Tambora adalah gunung yang terletak di Pulau Sumbawa. Pulau Sumbawa ini merupakan sebuah pulau yang terletak di provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Pulau ini dibatasi oleh Selat Alas di sebelah barat (memisahkan dengan Pulau Lombok), Selat Sape di sebelah timur (memisahkan dengan Pulau Komodo), Samudera Hindia di sebelah selatan, serta Laut Flores di sebelah utara.

Legenda Meletusnya Gunung Tambora

Banyak cerita berkembang terkait sejarah Gunung Tambora atau bagaimana awal mulanya hingga meletus. Mulai dari cerita pertapa sakti yang menghilang kala semedi di gunung tersebut dan menjadikannya awal mula penamaan Tambora (yang berarti mengajak (Ta = panggilan ajakan, mbora = untuk menghilang). Hingga kisah kedatangan perantau, orang suci yang dibunuh oleh Raja Tambora dan memicu kemarahan Tuhan melalui perantara sang gunung.

Kedahsyatan letusan Gunung Tambora dalam meluluhlantakkan peradaban di sekitarnya dapat kita lihat dari sisa kebudayaan masyarakat setempat yang hilang oleh tutupan lahar panas, dan mulai terkuak berkat penemuan arkeologis dari sejarawan lokal serta mancanegara. Temuan bahan logam dan gerabah menunjukkan kebudayaan maupun peradaban masyarakat setempat belum terlalu berkembang. Perkakas tersebut ada, berkat interaksi ekonomi melalui perdagangan dengan Suku Bugis, Mengkasar (Makassar), Maluku, Jawa, Melayu serta bangsa luar Nusantara seperti Arab dan China.

Hasil investigasi sebuah majalah nasional memuat panjang lebar terkait rekaman suasana magis/mistis melalui penuturan warga setempat, yang mengaku pernah memperoleh cincin dari fosil jari manusia yang sudah membatu dan tertimbun lahar beratus tahun lamanya. Diriwayatkan, cincin tersebut mengandung kekuatan supranatural, sanggup membuat pemakainya kasat mata. Sulit dipercaya memang, jika itu diungkap kepada khalayak yang sudah mengenal modernisasi teknologi dan globalisasi budaya. Namun demikianlah kisah mistis yang berkembang di sana.

Sebelum Gunung Tambora meletus, kita dapat mengetahui parahnya kerusakan moral pemimpin Tanah Tambora melalui tulisan Henri Chambert-Loir dalam buku “Kerajaan Bima dalam Sastra dan Sejarah” yang banyak mengutip penulis Belanda bernama Roorda van Eysinga (1841) dalam bukunya berjudul “Asal Mulanya Meletus Gunung Tambora”. Dalam buku tersebut dijabarkan kisah orang suci asal Tanah Bengkulu (Pulau Sumatera) yang bernama Said Idrus.

Said Idrus yang menumpang kapal orang Bugis singgah di Negeri Tambora untuk berniaga. Pada suatu hari saudagar ini merapat ke darat, berkeliling daerah setempat hingga sampai waktu sholat dzuhur. Ia pun berhenti sejenak untuk melaksanakan kewajiban agamanya. Orang dari negeri seberang ini terkaget ketika mendapati binatang (anjing) yang seharusnya tidak boleh berada di dalam masjid. Ia pun mengusirnya keluar. Melihat pengusiran ini, penjaga binatang tersebut marah dan melaporkan kepada Raja Tambora. Rupanya Raja Tambora adalah pemiliknya. Mendapati sesuatu yang tidak nyaman bagi peliharaannya, raja lalu memanggil Said Idrus untuk menghadap.

Kedatangan sang tamu disambut hidangan makanan dari kambing, termasuk binatang yang ia usir ketika sedang beribadah. Rupanya, Raja Tambora hendak menjebak Said Idrus dengan hidangan binatang yang ia berpantang untuk itu.

Setelah selesai memakan, raja memberitahukan perihal daging yang dimakan. Said Idrus mendebat, ia yakin raja telah salah menukar makanan. Mendapati penentangan seperti ini, raja murka dan meminta pengawal membunuh Tuanku Said Idrus. Saudagar ini dibawa ke atas Gunung Tambora. Pengawal menusukkan senjata ke tubuh Said Idrus, tetapi tidak mempan. Rupanya Said Idrus mempunyai ilmu kebal. Akhirnya dengan segala cara mereka memukuli Said Idrus beramai-ramai hingga kepala saudagar ini pecah bersemburan darah. Ia pun menemui ajalnya.

Menurut penuturan penulis Belanda ini, Konon, ketika pasukan pengawal berada di antara Tambora dan istana raja untuk pulang kembali, tiba-tiba batu, debu, lahar panas dari puncak gunung berhamburan keluar menerjang. Api mengikuti kemana orang-orang itu hendak berlari melarikan diri, hingga orang yang berlari ke laut pun terkejar.

Gunung Tambora memuntahkan perutnya dengan dahsyat. Api menyala di gunung, di negeri, di lautan, di bumi (angkasa). Ribuan orang mati terbakar. Belum padam api di gunung, menyusul kemudian datang air bah yang berasal dari tiga ombak besar dari arah Selatan. Negeri Tambora pun menjadi lautan, tujuh negeri kecil ikut tenggelam. Perahu dagang yang berlabuh terbawa hingga naik ke dalam hutan. Kemungkinan besar, karena terjangan Tsunami atau dalam istilah buku dinamakan empoh laut. “Sampai sekarang ini kapal boleh berlabuh di mana bekas Negeri Tambora adanya…,” begitulah petikan dalam buku tersebut.

Negeri-negeri tetangga Kerajaan Tambora seperti Sumbawa, Sanggara/Sanggar, Papekat/Pekat, Kerajaan Dompu dan Bima terkena bencana ini. Di Negeri Sumbawa hujan mengakibatkan binatang mati karena terpapar hujan abu. Tiga tahun lamanya warga negeri ini tidak bisa menggarap sawah. Puluhan ribu orang Sumbawa mati kelaparan, serta banyak lagi yang terkena wabah penyakit, besar kemungkinan akibat banyaknya bangkai hewan maupun manusia tidak terkubur. Mereka yang berhasil selamat meninggalkan negerinya mencari tempat aman.

Sumber referensi:
kompasiana.com

Peneliti Klaim Batuan Di Meksiko Sama Dengan Di Mars

Sekelompok peneliti mengklaim batuan gipsum di Cuatro Ciénegas, Meksiko, sama dengan batuan yang ada di Planet Mars, planet yang kini sedang dijelajahi oleh robot berteknologi tinggi milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Curiosity.

Klaim tersebut dipertegas setelah tim ini menganalisa komunitas bakteri yang selamat dari bencana kebakaran dan banjir di Cuatro Ciénegas. Menurut Valeria Souza, ekolog evolusioner dari National Autonomous University of Mexico, Cuatro Ciénegas sangat mirip dengan kawah Gale di Mars. Lokasi di mana Curiosity berada saat ini.

"Lanskap ini adalah tempat gipsum yang dibentuk oleh api di dasar laut," kata Souza, Senin (29/10). Ditambahkannya, komponen sulfur dari magma dan mineral dari laut dibutuhkan untuk membentuk gipsum. Magma di dasar laut di cekungan Cuatro Ciénegas termasuk sangat aktif. Membuatnya mudah berpindah pada Periode Jurassic.

Namun, para peneliti belum bisa memastikan apakah ada pergerakan tektonik yang sama di Mars. Mereka hanya meyakini jika pernah terjadi tumbukkan meteorit yang jatuh di laut purba Mars.

Peneliti lain yang terlibat dalam pengoperasian Curiosity menyatakan sudah mendeteksi gipsum di kawah Gale. Ini menandakan pernah ada air dengan kandungan mineral tinggi. Selain itu sulfur juga bisa terbentuk karena adanya tumbukan meteorit.

"Oasis di tengah gurun Chihuahua ini adalah mesin waktu bagi organisme yang bersama sebagai sebuah komunitas, mengubah planet biru kita dan selamat dari segala macam bentuk kepunahan," tambah Souza.

Wilayah Cuatro Ciénegas merupakan wilayah perlindungan bagi flora and fauna. Namun, keberlangsungannya kini terancam karena air di wilayah itu sedang mengalami kekeringan.

Peneliti Klaim Batuan Di Meksiko Sama Dengan Di Mars

Sekelompok peneliti mengklaim batuan gipsum di Cuatro Ciénegas, Meksiko, sama dengan batuan yang ada di Planet Mars, planet yang kini sedang dijelajahi oleh robot berteknologi tinggi milik Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), Curiosity.

Klaim tersebut dipertegas setelah tim ini menganalisa komunitas bakteri yang selamat dari bencana kebakaran dan banjir di Cuatro Ciénegas. Menurut Valeria Souza, ekolog evolusioner dari National Autonomous University of Mexico, Cuatro Ciénegas sangat mirip dengan kawah Gale di Mars. Lokasi di mana Curiosity berada saat ini.

"Lanskap ini adalah tempat gipsum yang dibentuk oleh api di dasar laut," kata Souza, Senin (29/10). Ditambahkannya, komponen sulfur dari magma dan mineral dari laut dibutuhkan untuk membentuk gipsum. Magma di dasar laut di cekungan Cuatro Ciénegas termasuk sangat aktif. Membuatnya mudah berpindah pada Periode Jurassic.

Namun, para peneliti belum bisa memastikan apakah ada pergerakan tektonik yang sama di Mars. Mereka hanya meyakini jika pernah terjadi tumbukkan meteorit yang jatuh di laut purba Mars.

Peneliti lain yang terlibat dalam pengoperasian Curiosity menyatakan sudah mendeteksi gipsum di kawah Gale. Ini menandakan pernah ada air dengan kandungan mineral tinggi. Selain itu sulfur juga bisa terbentuk karena adanya tumbukan meteorit.

"Oasis di tengah gurun Chihuahua ini adalah mesin waktu bagi organisme yang bersama sebagai sebuah komunitas, mengubah planet biru kita dan selamat dari segala macam bentuk kepunahan," tambah Souza.

Wilayah Cuatro Ciénegas merupakan wilayah perlindungan bagi flora and fauna. Namun, keberlangsungannya kini terancam karena air di wilayah itu sedang mengalami kekeringan.

Unik, Gajah Bisa Bahasa Korea

Unik, seekor gajah jantan Asia bisa berbahasa Korea. Gajah yang diberi nama Koshik ini, kini menjadi subjek utama dalam jurnal Current Biology setelah diketahui bisa menirukan bahasa Korea. Cara berbahasa gajah ini pun unik, yakni dengan cara memasukkan belalai ke dalam mulutnya.

Lantas apa saja bahasa Korea yang diketahui gajah ini? Koshik diketahui dapat menyuarakan lima kata: annyong (halo), anja (duduk), aniya (tidak), nuo (berbaring), dan choah (bagus). Kemampuan berbahasa ini, disebutkan dalam jurnal tersebut, dapat membantu mempelajari evolusi vokal.

Angela Stoeger-Horwath dari University of Vienna, Austria, mengungkapkan manusia berbicara menggunakan dua aspek penting, yaitu pitch dan timbre. Secara mengejutkan, Koshik mampu menyamakan kedua hal ini.

"Secara akurat, dia (Koshik) bisa menyamai forman manusia seperti nada suara pelatihnya," kata Stoeger-Horwath, Kamis (1/11). Hal ini semakin mengejutkan karena ada perbedaan anatomi yang sangat besar antara manusia dengan gajah.

Diperkirakan, Koshik bisa melakukan ini karena faktor kesepian. Sewaktu masih remaja, Koshik merupakan satu-satunya gajah yang tinggal di Kebun Binatang Everland, Korea Selatan, selama lima tahun. Dalam periode hidup tersebut, perkembangan dan keterikatan gajah pada lingkungannya sangatlah penting. Dan manusia adalah satu-satunya kontak sosial Koshik.

"Cara dia mengucapkannya tidak dimaksudkan sebagai sebuah (kata) perintah. Saat dia mengatakan 'berbaring,' dia tidak akan marah jika Anda tidak melaksanakannya," tambah said Tecumseh Fitch, profesor biologi kognitif dari University of Vienna.

Sebelumnya, ada beberapa kasus yang memperlihatkan kecerdasan gajah dalam hal vokal. Seperti gajah afrika yang diketahui bisa menirukan suara mesin truk. Atau gajah jantan asia di Kazakhstan yang dapat berbahasa Rusia. Namun, kedua kasus ini belum pernah dibuktikan secara ilmiah.

Lalu apalagi motivasi Koshik dalam mempelajari bahasa Korea ini? Mungkin saja kemampuan berbahasa Korea Koshik dipengaruhi oleh maraknya film Korea yang beredar luas saat ini. Untuk itu Koshik pun mulai mendalami bahasa Korea.

Motor Roda Satu Dari Ryno Motorcycle

Ryno Motorcycle merupakan salah satu pelopor motor beroda satu di dunia. Ryno diproduseni oleh perusahaan motor asal Portland, Oregon, Amerika Serikat. Adalah Chris Hoffman pencetus ide rancangan sepeda motor beroda satu ini. 

Menurutnya ide awal pembuatan one wheel motor cycle ini berasal dari video game yang direquest dari putrinya. Dia mengatakan, putrinya membuat sebuah sketsa motor beroda satu dan menunjukkan padanya. "Bisakah ayah membuatkan motor seperti ini," ungkap Hoffman menirukan putrinya.

Saat itu Hoffman mulai membuat rancangan sepeda motor beroda satu dengan mencari-cari sumber di internet. Dengan kecepatan maksimum mencapai 30 mil per jam dengan jarak tempuh 40 mil, one wheel merupakan alat transportasi yang mumpuni untuk digunakan di areal perkotaan khususnya untuk jarak dekat. 

Chris Hoffman
Selain bisa dilipat dan praktis, one wheel baik digunakan diantara pejalan kaki. One wheel motorcycle didesain menggunakan micro controller dan sangat ramah lingkungan karena berbahan bakar listrik (baterai lithium-iron-phosphate). Proses pengisian bahan bakar cukup mudah karena bisa menggunakan colokan listrik rumahan dan hanya membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam untuk mengisi penuh baterai. Ryno motorcycle mimiliki berat 57 kg.

Rencananya motor roda satu ini mulai dipasarkan awal 2013 mendatang dengan harga bandrol kisaran 40 juta rupiah.

5 Mitologi Zombie Terpopuler

Sebagian dari kita pasti sudah akrab dengan kata Zombie. Zombie lebih dikenal luas sebagai mayat hidup pemakan manusia dan banyak diangkat sebagai kisah fiksi. Beberapa negara didunia meyakini bahwa Zombie benar-benar ada. Berikut ini Negara yang meyakini Mitologi Zombie dengan nama dan versi yang berbeda-beda.

1. Zombie (Haiti, Afrika-Karibia)
Dari pulau inilah awal mula nama zombie populer. Zombie merupakan sebutan mayat hidup yang berasal dari kepercayaan Voodoo orang Kreol dan Afrika-Karibia. Berbeda dengan penggambaran dibanyak film modern yang menceritakan Zombie suka memangsa manusia, penggambaran zombie di pulau Haiti tidaklah demikian.

Zombie disini bukanlah benar-benar mayat hidup melainkan manusia dengan roh yang telah dicuri melalui cara supranatural atau perdukunan. Tujuannya awalnya yakni untuk dipekerjakan sebagai budak di perkebunan terpencil yang akan selalu setia mengabdi pada "majikan zombi". Versi zombi yang lebih menakutkan dan suka memakan manusia sering diangkat menjadi cerita fiksi horror.

Zombie diciptakan oleh para dukun menggunakan ramuan. Ramuan tersebut berupa racun Tetrodoksin atau racun mematikan seperti yang terkandung pada ikan buntal dan ikan fugu. Manusia yang diberi tetrodoksi dalam dosis (LD50 sebesar 1 mg), akan berada dalam kondisi koma untuk beberapa hari. Kemudian setelah kondisi sekarat, manusia tersebut akan dijejali ramuan kedua, yakni bubuk obat dari tanaman genus Datura yang dapat menimbulkan sifat halusinogen dan membuat orang yang meminumnya menjadi tidak memiliki kemauan sendiri. Setelah dukun meyakini para korban sudah tidak memiliki kesadaran ini barulah korban akan dijual untuk dijadikan budak dan dipekerjakan dipertambangan dan perkebunan.

2. Jiang Shi (China)
Jiang Shi yang berarti "mayat kaku" adalah mayat hidup yang melompat-lompat dan menyerang manusia untuk menyerap energi kehidupan. Jiang Shi diucapkan gœngsi dalam bahasa Kanton, atau kyonshi dalam bahasa Jepang. Cerita tentang Jiang Shi mulai beredar sejak abad ke-2 sebelum masehi. Mereka dipercaya tercipta karena arwah seseorang gagal meninggalkan jasadnya akibat kematian yang tak layak seperti dibunuh, bunuh diri, atau hanya ingin membuat masalah. Masyarakat China percaya dengan hanya menahan nafas maka Jiang Shi tidak akan menyerang.

3. Ghoul (Arab)
Ghoul merupakan sebutan zombie di Arab Saudi. Secara harfiah Ghul dalam bahasa Arab berarti setan. Cerita tentang The Ghoul telah dikenal sejak abad 7 Masehi. Dalam cerita fiksi Ghoul disebutkan tinggal di daerah pemakaman dan tempat-tempat tak berpenghuni lainnya serta memakan daging manusia, Ghoul sering diklasifikasikan sebagai mayat hidup. Literatur tertua menyebutkan Ghoul berkaitan erat dengan cerita Seribu Satu Malam.

4. Draugr (Scandinavia)
Drougr merupakan mitologi Zombie yang berasal dari wilayah Scandinavia. Drougr disebut-sebut sebagai  manusia yang bangkit dari kematian dan menjadi mesin pembunuh yang tak terhentikan. Draugr diyakini tinggal di kuburan orang mati, dan menggunakan jasad orang yang telah mati.  Sebagai kuburan orang penting yang banyak mengandung harta, akan dijaga oleh Draugr bahkan setelah kematian.

Menurut legenda, Draugr memiliki kekuatan super, dapat merubah ukuran mereka sesuka hati, dan bau mereka sangat busuk. Dalam cerita rakyat Draugr membunuh korban mereka melalui berbagai cara termasuk menghancurkannya atau melahap daging mereka secara utuh. Bahkan kadang-kadang diceritakan Drougr sering membunuh korbannya secara perlahan dengan cara menghisap/meminum darah mereka.

Draugr dikenal memiliki kemampuan untuk masuk ke dalam mimpi yang hidup. Draugr juga membawa penyakit ke desa dan bisa menciptakan kegelapan sementara di siang hari. Draugr aktif dimalam hari namun siang hari tidaklah menjadikan Drougr kehilangan kekuatannya seperti kebanyakan zombie.

Untuk membunuh Drougr, hanya pahlawan yang memiliki keahlian dan keberanian yang dapat melakukannya. Konon, Draugr ini dapat dibunuh dengan cara  dipotong kepalanya, dibakar seluruh tubuhnya, serta membuang abunya ke dalam laut. Dengan cara seperti itu diyakini Draugr telah benar-benar musnah.

5. Revenant (Inggris)
Revenant merupakan Mitologi Zombie asal Inggris. Cerita mengenai revenant telah mencuat sejak abad ke-12. Revenans berasal dari bahasa latin yang berarti kembali, atau orang yang kembali dari kematian (Living of the dead).

Menurut Legenda, mereka  yang kembali dari kematian adalah mereka yang semasa hidupnya sering melanggar hukum, para penjahat dan orang-orang kafir. Mereka akan bangkit dari kubur untuk membuat keonaran dan kerusuhan terhadap orang yang hidup.

Namun, sejarawan Inggris di Abad Pertengahan, William asal Newburgh menulis pada 1190, cerita tentang revenants merupakan cerita yang sangat pribadi, sebab ceritanya selalu tentang individu tertentu yang baru saja meninggal. Hal itu berbeda dengan kebanyakan zombie yang ceritanya kebayakan digambarkan dalam kelompok/budaya.

5 Mitologi Zombie Terpopuler

Sebagian dari kita pasti sudah akrab dengan kata Zombie. Zombie lebih dikenal luas sebagai mayat hidup pemakan manusia dan banyak diangkat sebagai kisah fiksi. Beberapa negara didunia meyakini bahwa Zombie benar-benar ada. Berikut ini Negara yang meyakini Mitologi Zombie dengan nama dan versi yang berbeda-beda.

1. Zombie (Haiti, Afrika-Karibia)
Dari pulau inilah awal mula nama zombie populer. Zombie merupakan sebutan mayat hidup yang berasal dari kepercayaan Voodoo orang Kreol dan Afrika-Karibia. Berbeda dengan penggambaran dibanyak film modern yang menceritakan Zombie suka memangsa manusia, penggambaran zombie di pulau Haiti tidaklah demikian.

Zombie disini bukanlah benar-benar mayat hidup melainkan manusia dengan roh yang telah dicuri melalui cara supranatural atau perdukunan. Tujuannya awalnya yakni untuk dipekerjakan sebagai budak di perkebunan terpencil yang akan selalu setia mengabdi pada "majikan zombi". Versi zombi yang lebih menakutkan dan suka memakan manusia sering diangkat menjadi cerita fiksi horror.

Zombie diciptakan oleh para dukun menggunakan ramuan. Ramuan tersebut berupa racun Tetrodoksin atau racun mematikan seperti yang terkandung pada ikan buntal dan ikan fugu. Manusia yang diberi tetrodoksi dalam dosis (LD50 sebesar 1 mg), akan berada dalam kondisi koma untuk beberapa hari. Kemudian setelah kondisi sekarat, manusia tersebut akan dijejali ramuan kedua, yakni bubuk obat dari tanaman genus Datura yang dapat menimbulkan sifat halusinogen dan membuat orang yang meminumnya menjadi tidak memiliki kemauan sendiri. Setelah dukun meyakini para korban sudah tidak memiliki kesadaran ini barulah korban akan dijual untuk dijadikan budak dan dipekerjakan dipertambangan dan perkebunan.

2. Jiang Shi (China)
Jiang Shi yang berarti "mayat kaku" adalah mayat hidup yang melompat-lompat dan menyerang manusia untuk menyerap energi kehidupan. Jiang Shi diucapkan gœngsi dalam bahasa Kanton, atau kyonshi dalam bahasa Jepang. Cerita tentang Jiang Shi mulai beredar sejak abad ke-2 sebelum masehi. Mereka dipercaya tercipta karena arwah seseorang gagal meninggalkan jasadnya akibat kematian yang tak layak seperti dibunuh, bunuh diri, atau hanya ingin membuat masalah. Masyarakat China percaya dengan hanya menahan nafas maka Jiang Shi tidak akan menyerang.

3. Ghoul (Arab)
Ghoul merupakan sebutan zombie di Arab Saudi. Secara harfiah Ghul dalam bahasa Arab berarti setan. Cerita tentang The Ghoul telah dikenal sejak abad 7 Masehi. Dalam cerita fiksi Ghoul disebutkan tinggal di daerah pemakaman dan tempat-tempat tak berpenghuni lainnya serta memakan daging manusia, Ghoul sering diklasifikasikan sebagai mayat hidup. Literatur tertua menyebutkan Ghoul berkaitan erat dengan cerita Seribu Satu Malam.

4. Draugr (Scandinavia)
Drougr merupakan mitologi Zombie yang berasal dari wilayah Scandinavia. Drougr disebut-sebut sebagai  manusia yang bangkit dari kematian dan menjadi mesin pembunuh yang tak terhentikan. Draugr diyakini tinggal di kuburan orang mati, dan menggunakan jasad orang yang telah mati.  Sebagai kuburan orang penting yang banyak mengandung harta, akan dijaga oleh Draugr bahkan setelah kematian.

Menurut legenda, Draugr memiliki kekuatan super, dapat merubah ukuran mereka sesuka hati, dan bau mereka sangat busuk. Dalam cerita rakyat Draugr membunuh korban mereka melalui berbagai cara termasuk menghancurkannya atau melahap daging mereka secara utuh. Bahkan kadang-kadang diceritakan Drougr sering membunuh korbannya secara perlahan dengan cara menghisap/meminum darah mereka.

Draugr dikenal memiliki kemampuan untuk masuk ke dalam mimpi yang hidup. Draugr juga membawa penyakit ke desa dan bisa menciptakan kegelapan sementara di siang hari. Draugr aktif dimalam hari namun siang hari tidaklah menjadikan Drougr kehilangan kekuatannya seperti kebanyakan zombie.

Untuk membunuh Drougr, hanya pahlawan yang memiliki keahlian dan keberanian yang dapat melakukannya. Konon, Draugr ini dapat dibunuh dengan cara  dipotong kepalanya, dibakar seluruh tubuhnya, serta membuang abunya ke dalam laut. Dengan cara seperti itu diyakini Draugr telah benar-benar musnah.

5. Revenant (Inggris)
Revenant merupakan Mitologi Zombie asal Inggris. Cerita mengenai revenant telah mencuat sejak abad ke-12. Revenans berasal dari bahasa latin yang berarti kembali, atau orang yang kembali dari kematian (Living of the dead).

Menurut Legenda, mereka  yang kembali dari kematian adalah mereka yang semasa hidupnya sering melanggar hukum, para penjahat dan orang-orang kafir. Mereka akan bangkit dari kubur untuk membuat keonaran dan kerusuhan terhadap orang yang hidup.

Namun, sejarawan Inggris di Abad Pertengahan, William asal Newburgh menulis pada 1190, cerita tentang revenants merupakan cerita yang sangat pribadi, sebab ceritanya selalu tentang individu tertentu yang baru saja meninggal. Hal itu berbeda dengan kebanyakan zombie yang ceritanya kebayakan digambarkan dalam kelompok/budaya.